Bagaimana Cara Kerja Mesin Perontok Padi?

Jika berbicara tentang pertanian maka padi menjadi salah satu komoditas yang banyak dihasilkan. Itu sebabnya diperlukan berbagai mesin yang bisa membantu menyelesaikan pekerjaan para petani dengan cepat, seperti halnya mesin perontok padi. Sebagai petani, Sobat Honda jelas harus mengetahui bagaimana cara kerja mesin perontok padi dengan baik. 

Penggunaannya tidak bisa sembarangan karena hasil padi yang berkualitas akan bergantung pada mesin perontok padi itu sendiri. Jika kinerja mesin optimal maka kualitas padi bisa saja meningkat. Jika penjualan Sobat Honda meningkat maka pendapatan yang didapat pun pasti makin besar. Lalu bagaimana cara kerja mesin perontok padi yang benar?

Jenis-jenis Mesin Perontok Padi

Sebelum membahas tentang cara kerja mesin perontok padi, Anda perlu mengetahui terlebih dahulu jenis-jenis mesin perontok padi yang tersedia. Setidaknya ada dua yang banyak digunakan oleh para petani Indonesia yaitu Gebot dan Thresher. 

1. Gebot

Gebot adalah salah satu jenis mesin pertanian yang berfungsi untuk memudahkan proses panen padi. Secara umum gebot merupakan mesin perontok padi yang menggunakan sistem penggilingan pada sebuah drum dengan poros yang memiliki mata pisau. Sistem penggilingan pada drum tersebut akan menghancurkan malai padi dan memisahkan butir padi dari kulitnya.

Fungsi utama gebot dalam pertanian ialah untuk mempercepat dan mempermudah proses panen padi, terutama kalau Anda memiliki lahan yang cukup luas. Dalam proses panen padi secara tradisional, petani harus memanen dan memisahkan butir padi dari malainya secara manual. Tindakan seperti ini jelas membutuhkan waktu dan tenaga yang cukup besar. 

Namun dengan adanya mesin gebot maka proses perontokan dan pemisahan butir padi dari malainya bisa dilakukan lebih cepat. Penggunaan gebot dalam pertanian juga dapat meningkatkan kualitas hasil panen padi serta meminimalkan risiko kerusakan padi yang tidak bisa dijual ke pasar. 

2. Thresher

Selain gebot, thresher juga termasuk mesin perontok padi yang bisa dibilang lebih canggih. Thresher bekerja dengan cara memisahkan butir padi dari tangkainya menggunakan tenaga mekanik atau listrik yang dihasilkan dari mesin bensin. Mesin ini biasanya digunakan oleh petani atau industri pengolahan padi yang memiliki lahan sangat besar.

Mesin yang dari tadi dibicarakan sebenarnya merupakan mesin serbaguna yang mampu mengoptimalkan kinerja dari mesin perontok padi itu sendiri. Honda Power Product memiliki deretan mesin serbaguna yang bisa Anda pilih sesuai kebutuhan. 

Kapasitasnya pun berbeda-beda untuk memastikan penggunaannya dapat membantu Anda menyelesaikan berbagai pekerjaan. Beberapa mesin serbaguna di antaranya ialah Engine - GX120T2 QD, Engine - GP160H1 SD1, Engine - GX200T2 QD, dan GX200 - SGN - R280 BI-FUEL ENGINE.

Tenaga alias kapasitasnya yang lebih besar jelas mampu mempercepat proses perontokan padi dan memisahkan butir padi dari tangkainya secara efektif. Melalui penggunaan thresher maka para petani dapat melakukan proses perontokan padi dalam jumlah yang lebih besar dalam waktu yang lebih singkat. 

Selain itu penggunaan thresher juga membantu mengurangi risiko kerusakan pada butir padi yang sering terjadi dalam proses perontokan manual. Apabila kembali ke zaman dahulu maka para petani membutuhkan waktu yang cukup lama hanya untuk memisahkan butir padi. 

Sudah memakan waktu yang lama, tetapi jumlah yang dihasilkan pun tidak seberapa. Sungguh tidak sebanding dengan tenaga yang dikeluarkan serta waktu yang dihabiskan hanya untuk menghasilkan padi dalam jumlah kecil. 

Itu sebabnya para petani memerlukan thresher agar proses perontokan padi dapat dilakukan secara efisien. Akibatnya produktivitas para petani pun menjadi lebih tinggi dan mampu menghasilkan jumlah padi yang lebih banyak lagi.

Saat proses produksi beras dilakukan, thresher biasanya digunakan untuk memisahkan butir padi dari tangkainya dengan cepat dan efektif. Butir padi yang sudah terpisah dari tangkainya kemudian diolah lagi menjadi beras dengan menggunakan mesin penggilingan.

Baca juga: Inilah Fungsi Sprayer bagi Sobat Tani

Cara Kerja Mesin Perontok Padi 

Cara kerja mesin perontok padi sebenarnya tidak sulit. Ketika dihidupkan maka tanaman padi bisa langsung diproses dalam mesin. Untuk lebih jelasnya, coba langsung perhatikan penjelasannya berikut ini. 

1. Tahap Persiapan

Pada tahap ini, petani perlu menyiapkan mesin perontok padi dengan membersihkan bagian-bagian mesin dari kotoran atau serpihan tangkai padi yang tersisa. Sebelum digunakan, mesin perontok padi harus disiapkan terlebih dahulu. 

Pastikan mesin sudah terpasang lengkap dengan benar sesuai pada tempatnya. Selain itu pastikan juga mesin sudah diatur sesuai dengan kondisi lahan pertanian yang akan digunakan.

2. Proses Pemotongan Malai Padi

Jika semua persiapan selesai maka proses pemotongan malai padi menggunakan mata pisau bisa langsung dilakukan. Mata pisau tersebut akan memotong malai padi dan melepaskannya dari batangnya. Kemudian malai padi tersebut akan jatuh ke dalam drum penghancur pada mesin.

3. Proses Penghancuran Malai Padi

Drum penghancur pada mesin perontok padi berfungsi untuk menghancurkan malai padi agar butir padi terlepas dari kulitnya. Proses penghancuran dilakukan dengan cara memutar drum penghancur pada mesin secara perlahan. Butir padi yang sudah terlepas dari kulitnya akan jatuh ke dalam bagian mesin yang berbeda sehingga keduanya tidak bercampur.

4. Proses Pemisahan Butir Padi dari Malai

Setelah proses penghancuran malai padi, selanjutnya adalah proses pemisahan butir padi dari malainya. Pada mesin perontok padi terdapat bagian yang disebut dengan gabah cleaner yang berfungsi untuk memisahkan butir padi dari sisa-sisa malai padi yang belum terlepas. 

Bagian ini biasanya terdiri dari pengayak dan blower yang akan memisahkan butir padi dari sisa-sisa malai padi yang belum terlepas.

5. Proses Pembersihan dan Pengeringan

Selanjutnya butir padi yang sudah terpisah dari malainya akan diarahkan ke bagian mesin yang berbeda untuk dilakukan proses pembersihan dan pengeringan. 

Pembersihan dilakukan untuk menghilangkan sisa-sisa yang masih menempel pada butir padi, sedangkan pengeringan dilakukan untuk mengurangi kadar air pada butir padi agar bisa disimpan dalam waktu yang lebih lama.

Dalam pengolahan hasil panen padi, mesin perontok padi menjadi sebuah solusi yang efisien bagi para petani. Demi mencapai hasil tersebut para petani perlu memahami dengan baik bagaimana cara kerja mesin perontok padi. Selain pemahaman yang baik, Anda juga bisa menambahkan penggunaan alat tambahan seperti mesin serbaguna. 

Baca juga: 5 Cara Meningkatkan Hasil Pertanian

Melalui penggunaan mesin serbaguna, petani dapat menghemat waktu, tenaga, dan biaya dalam proses pengolahan hasil panen. Salah satu mesin serbaguna terbaik yang bisa diandalkan bisa Anda temukan dengan mudah di Honda Power Product. 

Mesin serbaguna Honda Power Product bahkan tidak hanya dapat digunakan untuk mengoperasikan mesin perontok padi, tetapi juga bisa digunakan untuk keperluan lain seperti penyiraman, penyemprotan pestisida, hingga pembangkit listrik. 

Tersedia banyak tipe dan kapasitas mesin serbaguna yang bisa Anda pilih untuk memenuhi kebutuhan. Jadi langsung saja kunjungi Honda Power Product sekarang dan dapatkan mesin serbaguna berkualitas untuk membantu pekerjaan Anda!